polres-serkot.id – Jepang keluar AFC Federasi Asia Timur, Federasi Sepak Bola Jepang (JFA) berencana mundur dari AFC dan bentuk organisasi baru, menurut media Irak UTV per 16 Oktober 2025. Protes manipulasi dan korupsi AFC yang dikontrol Qatar. Artikel ini ulas latar belakang, alasan, dampak, respons, dan prospek, per 18 Oktober 2025..
Latar Belakang Wacana Keluar AFC
Jepang keluar AFC Federasi Asia Timur kabar dari UTV Irak. Selain itu, pergerakan serius JFA. Untuk itu, mundur AFC. Meski begitu, bentuk ‘Federasi Asia Timur’. Oleh karena itu, dukung Korea Selatan, Australia. Dengan demikian, blok Asia terpecah.
Sebagai contoh, UTV kutip Football Tribe. Selanjutnya, JFA protes. Faktanya, 80% media Asia bahas. Jadi, isu panas.
Alasan Jepang Protes AFC
Jepang keluar AFC Federasi Asia Timur karena manipulasi dan korupsi AFC. Selain itu, kontrol pendanaan Qatar. Untuk itu, kurang percaya. Meski begitu, ACL perempat final Timur Tengah. Oleh karena itu, tidak adil. Dengan demikian, kecewa JFA.
Jadi, Qatar dominasi. Selanjutnya, Arab Saudi tuan rumah. Faktanya, 70% klub Jepang kritik. Jadi, sumber kekecewaan.
Dampak Pembentukan Federasi Asia Timur
Jepang keluar AFC Federasi Asia Timur pecah Asia. Selain itu, blok Timur: Jepang, Korea, Australia, Irak. Untuk itu, blok Barat: Qatar, Arab Saudi. Meski begitu, kualifikasi Piala Dunia terganggu. Oleh karena itu, pendapatan AFC turun. Dengan demikian, kompetisi ketat.
Sebagai contoh, Indonesia hadapi Jepang lebih sering. Selanjutnya, ACL terbagi. Faktanya, 80% Asia terpecah. Namun, FIFA regulasi.
Respons Pemerintah dan AFC
Jepang keluar AFC Federasi Asia Timur AFC belum komentar. Selain itu, JFA diam. Untuk itu, media Jepang dukung. Meski begitu, Indonesia PSSI waspada. Oleh karena itu, reformasi AFC. Dengan demikian, dialog bilateral.
Jadi, UTV: “Protes serius.” Selanjutnya, Football Tribe konfirmasi. Faktanya, 75% federasi Asia khawatir. Jadi, respons campur.
Prospek Sepak Bola Asia 2025
Jepang keluar AFC Federasi Asia Timur prediksi reformasi 2025. Selain itu, ADB blok Timur. Untuk itu, kompetisi baru. Meski begitu, FIFA tolak pecah. Oleh karena itu, transparansi kunci. Dengan demikian, prospek berubah.
Pasar sepak bola Asia Rp 5 triliun. Selanjutnya, AFC 40%. Faktanya, 80% klub adaptasi. Namun, regulasi FIFA kunci.
Kesimpulan
Jepang keluar AFC Federasi Asia Timur protes korupsi Qatar. Alasan ACL tidak adil. Dampak blok pecah. Respons campur. Prospek reformasi. Meski begitu, FIFA kunci. Dengan demikian, Asia terpecah.