polres-serkot.id – AS tembakkan rudal Minuteman III, ICBM nuklir unarmed, dari Vandenberg Space Force Base, California, pada 5 November 2025 pukul 00:01 PT (15:01 WIB). Sebagai contoh, Rusia dapat pemberitahuan 24 jam sebelumnya via hotline bilateral. Selain itu, rudal meluncur 4.200 mil ke Kwajalein Atoll, Pasifik. Dengan demikian, uji coba ini bagian program pemeliharaan triad nuklir AS. Oleh karena itu, Air Force Global Strike Command konfirmasi sukses. Akibatnya, artikel ini bahas AS tembakkan rudal Minuteman III, kronologi, spesifikasi, respons Rusia, dan implikasi 2025.
Kronologi Uji Coba AS Tembakkan Rudal Minuteman III
Uji coba dimulai pukul 00:01 PT 5 November 2025. Sebagai contoh, rudal unarmed tiba di target 1 jam kemudian. Selain itu, Rusia diberi tahu sebelumnya, hindari salah paham. Dengan demikian, proses aman. Oleh karena itu, Vandenberg rutin uji ICBM. Akibatnya, program berjalan lancar.
Spesifikasi Rudal Minuteman III
Minuteman III aktif sejak 1970, jangkauan 13.000 km. Sebagai contoh, bawa 3 hulu ledak W87 300 kt. Selain itu, kecepatan 24.000 km/jam, akurasi 90 m. Dengan demikian, triad nuklir kuat. Oleh karena itu, ganti Sentinel 2030. Akibatnya, deterrence tetap.
Respons Rusia dan Geopolitik 2025
Rusia sebut “rutin, tidak ancam”. Sebagai contoh, hotline cegah eskalasi. Selain itu, ketegangan Ukraina tidak terkait. Dengan demikian, stabilitas nuklir. Oleh karena itu, China pantau. Akibatnya, keseimbangan global.
Update Uji Coba Nuklir AS 2025
Uji ke-10 tahun ini, terakhir Mei 2025. Sebagai contoh, 400 rudal aktif. Selain itu, Sentinel biaya $140 miliar. Dengan demikian, modernisasi kuat. Oleh karena itu, pantau uji berikutnya. Akibatnya, triad siap.
AS tembakkan rudal Minuteman III unarmed 5 November 2025: Jarak 4.200 mil, Rusia diberi tahu. Oleh karena itu, rutin. Sebagai contoh, dari Vandenberg. Selain itu, pencegahan eskalasi. Dengan demikian, nuklir stabil. Akibatnya, deterrence kuat!
