polres-serkot.id – Kebakaran rumah Hakim Khamazaro Waruwu, Ketua Majelis PN Medan, terjadi 3 November 2025 pukul 22.50 WIB di Jalan Suka Maju, Medan. Sebagai contoh, api mulai dari dapur, padam setelah 24 menit (10.54-11.18 WIB) oleh 3 unit pemadam. Selain itu, tidak ada korban jiwa, tapi rumah rusak parah. Dengan demikian, kejadian ini sehari setelah sidang tuntutan korupsi jalan Rp231 miliar di Dinas PUPR Sumut (eks Kadis Topan Ginting). Oleh karena itu, Ahmed Sarifuddin Sudding (Komisi III DPR RI) desak polisi selidiki sebagai kejahatan terencana. Akibatnya, artikel ini bahas kebakaran rumah Hakim Khamazaro Waruwu, kronologi, dugaan, sidang korupsi, dan update 2025.
Kronologi Kebakaran Rumah Hakim Khamazaro Waruwu
Api mulai pukul 22.50 WIB dari dapur, diduga korslet listrik. Sebagai contoh, keluarga evakuasi cepat, selamat. Selain itu, DPKP Medan padamkan dengan 3 unit mobil dalam 24 menit. Dengan demikian, warga sekitar bantu awal. Oleh karena itu, rumah rusak total, tapi tidak meluas. Akibatnya, tidak ada korban jiwa.
Dugaan Intimidasi di Kasus Korupsi Jalan
Dugaan intimidasi muncul karena kebakarannya sehari setelah sidang tuntutan korupsi jalan Rp231 miliar. Sebagai contoh, Khamazaro ketua majelis hakim perkara Topan Ginting dan Akhirun Piliang. Selain itu, tuntutan 15 tahun penjara. Dengan demikian, Sudding sebut “kejahatan terencana ancam jiwa hakim”. Oleh karena itu, Polda Sumut bentuk tim gabungan. Akibatnya, transparansi hukum diuji.
Sidang Korupsi Jalan PUPR Sumut
Sidang libatkan Topan Ginting dan Akhirun Piliang, rugi negara Rp231 miliar. Sebagai contoh, proyek jalan tol dan infrastruktur. Selain itu, tuntutan 15 tahun, denda Rp1 miliar. Dengan demikian, kasus besar. Oleh karena itu, Khamazaro pimpin sidang 4 November meski syok. Akibatnya, ketangguhannya dipuji.
Update Polda Sumut dan Respons 2025
Polda Sumut selidiki kebakaran, dugaan korslet tapi periksa motif. Sebagai contoh, tim forensik dan intelijen. Selain itu, Sudding desak perlindungan hakim. Dengan demikian, keselamatan prioritas. Oleh karena itu, pantau sidang. Akibatnya, hukum adil.
Kebakaran rumah Hakim Khamazaro Waruwu: Api dapur, padam 24 menit, dugaan intimidasi korupsi Rp231M. Oleh karena itu, Polda selidiki. Sebagai contoh, sidang tuntuhan 3 November. Selain itu, Sudding desak tuntas. Dengan demikian, aman hakim. Akibatnya, keadilan menang!
